Inventory > Produk

Fungsi : mengatur seluruh item/produk pada sistem POS, baik menu maupun bahan baku dan supplies.

Menu ini menampilkan daftar seluruh item/produk yang digunakan pada sistem POS. Produk dibedakan menjadi produk jadi (barang/jasa yang dijual), bahan baku, dan supplies. Produk dikelompokkan berdasarkan kategori masing-masing.

PRODUCT

  • A. Tombol "Tambah Produk" digunakan untuk menambahkan menu/produk jual, bahan baku, maupun supplies pada sistem POS.
    Informasi produk dibedakan menjadi 4 bagian pengaturan :

      PRODUCT
    • "Kode Produk" dan "Nama Produk" wajib diisi sesuai dengan kode dan nama yang telah ditentukan.
    • "Kategori Produk" wajib dipilih sesuai kategori dan subkategori (jika ada) yang sesuai untuk produk tersebut.
    • "Tipe Barang" dibedakan menjadi barang jadi, bahan baku dan supplies. Dimana barang jadi merupakan produk/jasa yang dapat dijual, adapun jika barang jadi tersebut tidak dijual maka dianggap sebagai WIP (work in process) karena item tersebut memiliki resep / formula produk untuk menghasilkannya. Sedangkan bahan baku merupakan item/produk yang menjadi dasar pemakaian/digunakan untuk menghasilkan produk lain (barang jadi maupun work in process). Supplies merupakan barang-barang yang pemakaiannya sulit dihitung, sehingga dianggap sebagai pemakaian rutin yang akan dihitung setiap akhir periode tertentu.
    • Checklist "Barang untuk dijual" jika produk yang diinput merupakan menu/produk yang dijual.
    • Checklist "Lacak Stok Barang" jika produk yang diinput berupa barang dan bisa dihitung jumlah persediaannya, namun jika produk yang diinput berupa jasa maka hilangkan checklist pada bagian lacak stok barang.
    • "Unit Stock Barang" merupakan satuan ukur (unit) yang digunakan untuk menghitung jumlah persediaan barang. Biasanya unit yang digunakan untuk persediaan merupakan satuan terkecil dalam pemakaian produknya.
    • "Unit Formula" merupakan satuan ukur (unit) yang digunakan untuk perhitungan penggunaan/pemakaian produk dalam menghasilkan produk tertentu. Apabila unit formula tidak sama dengan unit stock maka dibutuhkan nilai konversi dari unit formula ke unit stock yang dapat diisi pada bagian "Konversi Unit barang" dimana cara membacanya adalah 1 unit stock = ?? unit formula.
    • "Nama Barang pada PO" merupakan nama produk yang digunakan untuk membuat pesanan ke supplier (PO). Biasanya nama barang yang digunakan oleh supplier berbeda dengan yang biasa digunakan oleh staff persediaan sehingga perlu ada pencatatan nama pada PO agar pada saat PO dapat menggunakan nama yang sesuai dengan nama barang pada supplier tersebut.
    • "Unit Pembelian Barang (PO)" merupakan satuan ukur yang digunakan dalam pemesanan barang ke supplier. Biasanya untuk beberapa supplier pemesanan barang memiliki minimum jumlah yang dipesan, contohnya pemesanan dalam satuan lusin sedangkan unit stock dalam pcs maka unit PO adalah lusin dan konversinya menjadi 1 lusin = 12 pcs.

      PRODUCT
    • Checklist pada lokasi/outlet yang menggunakan produk ini. Jika memiliki lebih dari 1 outlet maka dapat memilih beberapa outlet saja, namun jika hanya 1 outlet maka akan otomatis terpilih lokasi tersebut.
    • "Lokasi Print Pesanan" digunakan untuk menu/produk yang dijual dan pada jenis usaha restoran/cafe yang menggunakan sistem cetak pesanan pada beberapa printer sesuai lokasi penyajiannya.

      PRODUCT
    • Formula produk dibedakan menjadi 3 pilihan yaitu : tidak memiliki formula, formula bahan baku, dan formula paket produk.
    • "Tidak memiliki formula" biasanya digunakan untuk produk yang merupakan bahan baku / bahan dasar untuk pembuatan produk lainnya ataupun produk supplies dan produk jual yang merupakan item yang tidak diolah.
    • "Formula bahan baku" digunakan untuk produk yang dihasilkan dari bahan-bahan yang merupakan bahan baku dasar (bukan hasil olahan / WIP (work in process)).
    • "Formula paket produk" digunakan untuk produk yang dihasilkan dari WIP atau merupakan produk bundling (paket beberapa jenis produk).

      PRODUCT
    • Komisi produk digunakan untuk perhitungan komisi atas penjualan produk tersebut dimana nilai komisi yang diperoleh dapat dibedakan berdasarkan grup pengguna.
  • B. Fitur pencarian pada daftar produk bisa menggunakan filter kategori ataupun langsung mencari berdasarkan nama produknya.
  • C. Tombol pada bagian kanan atas terdiri dari :
    • Daftar Satuan Barang : berisi list unit/satuan yang digunakan sebagai dasar ukur satuan stok.
    • Export Formula : digunakan untuk mengunduh (download) data resep dari produk yang memiliki resep dalam pembuatannya.
    • Export Data Produk : digunakan untuk mengunduh (download) seluruh data produk yang ada pada sistem.
    • Import Data Produk : digunakan untuk menambahkan data produk secara masal (upload) dengan format yang sudah ditentukan (.csv file). Menu import akan mendeteksi apabila terdapat kode produk yang sama maka tidak akan diproses untuk item tersebut, dan menu import ini tidak dapat digunakan untuk mengupdate/mengubah data yang telah ada.
  • D. Urutan produk digunakan untuk mengatur posisi urutan tombol pada menu kasir.
  • E. Tanda "Pensil" berarti fitur edit untuk melihat detail ataupun mengubah data produk yang sudah ada.